Skip to main content

Tips Sukses Mengajarkan dan Mendidik Anak Membaca

http://wisata.gukit.com/wp-adminSebentar lagi, musim liburan sekolah akan usai, pasti anda sudah di sibukkan dengan persiapan si kecil dalam berangkat sekolah lagi setelah libur sekian lama. Nah, di tahun ajaran baru seperti ini, memang sangatlah krusial. Mengapa krusial? Karena bagi anda yang mempunyai anak yang mempunyai usia 4-5 tahun, pastilah mempersiapkan anak anda untuk bisa masuk ke TK dengan lingkungan teman mereka yang baru. Anda harus mempersiapkan mental mereka sedini mungin sebelum mereka nantinya kembali ke sekolah.


Bagi putra putri anda yang sebentar lagi akan masuk bangku TK, pastilah anda mempersiapkan mental anak anda untuk siap dengan segudang tugas yang sudah menantinya. Termasuk mengajarinya dalam membaca. Nah tentunya anda ingin menjadikan moment anda mengajari putra putri anda untuk membaca tersebut menjadi moment yang paling indah, karena mengajarkan anak anda untuk membaca pertama kali nya dalam hidupnya di perkenalkan dengan huruf alpabet a-z dan juga berhitung.


Nah, dikesempatan kali ini, saya ingin berbagi tips kepada anda tentang bagaimana sih, tips sehat mengajari anak anda dalam membaca?




  1. Membacalah dengan posisi duduk tegak, jangan sambil tiduran.

  2. Ruangan cukup terang, usahakan supaya lampu cukup jauh dari tubuh agar tidak terbentuk bayangan tubuh.

  3. Jarak baca 40 cm dari mata dengan sudut 40-70 derajat dari permukaan meja.

  4.  Ketika mata sudah terasa lelah maka istirahatlah, bisa berjalan-jalan sebentar melihat objek-objek dan pemandangan hijau.

  5. Konsumsi makanan bervitamin A dengan jumlah cukup, misalnya wortel, pepaya, dan sayuran berwarna hijau.

  6. Membaca sedikit-sedikit tiap hari tapi rutin tentu lebih baik daripada membaca 1 buku semalaman. Kalau mau ujian atau tes, belajarnya jangan pakai SKS (sistem kebut semalem) ya? itu tidak baik.

Comments

Popular posts from this blog

Cara Mengenal Ciri - Ciri Anak Yang Merasa Kelelahan

Leberan sebentar lagi, memang merupakan sebuah kebiasaan yang ada di masyarakat indonesia untuk bisa mudik berkunjung ke sanak keluarga untuk bisa saling bersilaturahmi. memamng merupakan sebuah kebiasaan yang sangat mendarah daging sekali di kebiasan tradisional masyarakat indonesia. memang sangat kental sekali buday yanag ada di indonesia. berkunjung berutar ke tempat - tempat sodara memang sebuah hal yang sangat mengasyikkan. bagaimana tidak? karena moment seperti lebaran sudah banyak di tunggu - tunggu oleh banyak kalangan orang. Nah, dikesempatan kali ini, saya ingin berbagi informasi kepada anda tentang bagaimana mengenali tanda - tanda anak yang sedang kelelahan. karena disaat lebaran , kit membawa buah hati kita untuk berkeliling ke tempat tempat sodara kita pasti dia akan merasa sangat kelelahan. bagaimana cara mendeteksinya? 1. Jika pada dasarnya anaknya periang, tiba-tiba si anak mudah marah, mudah ngambek, atau cemberut tanpa alasan. / 2. Tidurnya tidak pulas. 3. Nilai pela

bagaimana cara mencegah gigi berlubang pada anak

Gigi anak berlubang mungkin itu sudah menjadi biasa. Sebab gigi berlubang pada anak kecila dalah suatu hal yang lumprah dan juga biasa. Karena kit tahu sendiri, pola makan yagn dimakan oleh anak-anak usia kecil tersebut sangatlah beraneka ragam dan juga sangat-sangat beraneka ragam, dan kita tidak tau apa saja yang mereka makan. Nah, dikesempatan kali ini, saya ingin memberikan tips kepada anda tentang bagaimana cara mencegah gigi berlubang pada anak : 1. Jangan pernah tidurkan bayi dengan botol susu. Kebiasaan menyusu ASI di malam hari harus dihentikan ketika gigi pertama anak mulai erupsi. 2. Latih anak untuk minum menggunakan cangkir ketika anak mendekati usia 1 tahun. Penggunaan botol susu dihentikan ketika anak berusia 12 sampai 14 bulan. 3. Hindari pemberian jus buah melalui botol. Pemberian jus buah harus selalu menggunakan cangkir. 4. Pelaksanaan kebersihan mulut harus dilakukan ketika gigi pertama anak erupsi. 5. Dianjurkan untuk melakukan kunjungan konsultasi kesehatan gigi a

cara merangsang anak agar suka makan sayuran

Sayuran, anak - anak anda pasti sangat membenci sayuran. mengapa tidak? Karena memang sayuran menjadi sebuh momok tersendii bagi anak-anak terutama anak bayi ataupun anak balita. Kita semua memang tahu kalau anak kecil tersebut memang sangatlah tidak gampang untuk kita rayu agar ia mau mengkonsumsi sayuran. Nah, dikesempatan kali ini, saya ingin berbagi informasi kepada anda tentang bagaimana cara merangsang anak agar suka makan sayuran : 1. Kecintaan anak-anak pada sayur sebenarnya dimulai sejak dalam kandungan. Jika ibu suka sayur maka insyaallah anaknya kelak akan suka sayur. 2. Kenalkan sayuran saat anak-anak masih kecil. Saat si kecil mau tumbuh gigi misalnya, berilah si kecil gigitan dari wortel yang dikukus. 3. Campur sayuran dengan bahan lain, agar anak lebih tertarik. Dicampur dengan daging ayam, udang, ikan, dll. 4. Bentuk/potong sayuran dengan bentuk lucu, bisa dengan bantuan cetakan kue kering yang lucu-lucu. Bisa juga sikecil dilibatkan dalam acara memotong sayuran ini, se